SRIWIJAYA UNIVERSITY

Sabtu, 30 April 2016

Laporan PANTIK (Papan Statistika)


Pada pertemuan pertama kami bertemu pada dosen mata kuliah PBM dan TIK yauitu Prof. Zulkardi dan ibu Weni yang akan membimbing kami selama mata kuliah pbm dan tik ini pada semester 2 berlangsung, pada pertemuan awal ini dosen sudah memberi kami tugas untuk membuat alat peraga proses belajar dan mengajar dengan materi yang berbeda-beda pada setiap kelompok , disini kami kelompok 6 berkesempatan untuk membuat alat peraga yang kami beri nama PANTIK yaitu (papan Statistika) tentunya dengan materi Statistika yang dsudah di pelajari oleh anak SMP, berikut paparan Laporan kami yang sudah kami buat berserta power point dan aplikassi game applet yang berhubungan dengan statistika,semoga bermanfaat untuk teman-teman semua:


PENGGUNAAN MEDIA DALAM PROSES BELAJAR MENGAJAR




DISUSUN OLEH : KELOMPOK 6


Nama : Aisyah Turidho (06081281520073)
: Dhiah Masyitoh (06081381520052)
: Tania Tri Septiani (06081381520056)
Mata Kuliah : Media PBM dan TIK

PRODI MATEMATIKA 2015
FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
KATA PENGANTAR

Dengan menyebut nama Allah SWT yang Maha Pengasih lagi Maha Panyayang, Kami panjatkan puji dan syukur atas kehadirat-Nya yang telah melimpahkan rahmat, hidayah, dan inayah-Nya kepada kami, sehingga kami dapat menyelesaikan Laporan tentang “Penggunaan Media Dalam Proses Belajar Mengajar”. Tak lupa shalawat dan salam kami haturkan kepada nabi Muhammad SAW beserta keluarga, sahabat dan pengikutnya hingga akhir zaman.
Laporan ini telah kami susun dengan maksimal dan mendapatkan bantuan saran dan kritik dari berbagai pihak sehingga dapat memperlancar pembuatan laporan ini. Untuk itu kami menyampaikan banyak terima kasih kepada semua pihak yang telah berkontribusi dalam pembuatan laporan kami ini. Dan kami berterima kasih pula kepada Prof. Zulkardi dan Ibu Weni yang selaku dosen mata pelajaran Media PBM dan TIK.
Terlepas dari semua itu, Kami menyadari sepenuhnya bahwa masih ada kekurangan baik dari segi susunan kalimat maupun tata bahasanya. Oleh karena itu dengan tangan terbuka kami menerima segala saran dan kritik dari pembaca agar kami dapat memperbaiki laporan kami ini.
Kami berharap semoga laporan dapat memberikan manfaat baik bagi kami sendiri maupun bagi para pembaca ang besedia membaca laporan ini.

Palembang, Maret2016

Penyusun




DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR (i)
DAFTAR ISI (ii)

BAB I PENDAHULUAN (5)
  1. Latar Belakang (5)
  2. Rumusan Masalah (6)
  3. Tujuan (7)
  4. Manfaat (7)

BAB II TINJAUAN PUSTAKA (8)
2.1 Alat Peraga (8)
2.1.1 Pengertian Alat Peraga Pendidikan (8)
2.1.2 Manfaat Alat Peraga Pendidikan (9)
2.2 PowerPoint (11)
2.2.1 Pengertian PowerPoint (11)
2.2.2 Sejarah PowerPoint (12)
2.2.3 Pengoperasian PowerPoint (12)
2.3 Applet (13)
2.3.1 Pengertian Applet (13)
2.3.2 Wisweb Applet (13)

BAB III METODE (15)
    1. Pembuatan Alat Peraga “PANTIK (Papan Statistik)” (15)
      1. Alat dan Bahan Dalam Pembuatan “PANTIK” (15)
      2. Metode Pembuatan “PANTIK” (17)
      3. Metode Penggunaan “PANTIK” (18)
    2. Metode Pembuatan Materi Statistik Dengan PowerPoint (19)
    3. Metode Memainkan Game Applet “Solving Equations With Balance Strategy” (19)

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN (21)
4.1 Hasil (21)
      1. Hasil Demo Alat Peraga “PANTIK (Papan Statistik)” (21)
      2. Hasil Penyajian Materi Statistik Dalam Bentuk PowerPoint (22)
      3. Hasil Presentasi Game Applet “Solving Equations With Balance Strategy” (22)
    1. Pembahasan (23)
      1. Pembahasan Tentang Alat Peraga “PANTIK” (23)
      2. Pembahasan Tentang Penyajian Materi Statistik Dalam Bentuk PowerPoint (25)
      3. Pembahasan Tentang Game Applet “Solving Equations With Balance Strategy” (26)

BAB V PENUTUP (27)
5.1 Kesimpulan (27)
5.2 Saran (23)

DAFTAR PUSTAKA
LAMPIRA



BAB I
PENDAHULUAN

  1. Latar belakang
Dalam proses belajar mengajar, siswa sering tidak tertarik untuk belajar karena menurut mereka proses belajar mengajar di kelas sangat monoton dan membosankan. Hal ini menjadi tanggung jawab guru untuk mengubah mindset para siswa mengenai proses belajar mengajar.
Penggunaan media dalam proses belajar mengajar dapat dijadikan solusi oleh para guru untuk mengubah mindset siswa yang menganggap proses belajar mengajar di sekolah sangat monoton dan membosankan.
Media pembelajaran secara umum adalah alat bantu dalam proses mengajar. Segala sesuatu yang dapat digunakan untuk merangsang pikiran, perasaan, peratian, dan kemampuan atau keterampilan pembelajaran sehingga dapat mendorong terjadinya proses belajar. Media pembelajaran merupakan salah satu aspek penting dalam proses belajar mengajar dan dengan menggunakan media akan membantu siswa dalam proses pemahaman materi.
Oleh karena itu, kelompok 6 akan mengangkat judul “Penggunaan Media Dalam Proses Belajar Mengajar”. Media yang digunakan oleh kelompok 6 antara lain :
  1. Alat Peraga “PANTIK (Papan Statistik)”
  2. Penyajian materi Statistik untuk siswa kelas VIII SMP Kurikulum 2013 dalam bentuk PowerPoint
  3. Game Applet “Solving Equations With Balance Strategy”
Dengan menggunakan alat peraga “PANTIK” dalam menjelaskan materi Statistik. Siswa akan lebih mudah memahami cara menentukan modus, mean, median, kuartil atas dan kuartil bawah.
Dengan menggunakan PowerPoint dalam menjelaskan materi statistik siswa akan lebih memahami materi statistik dan akan menarik perhatian siswa untuk lebih partisipatif dan interaktif dalam mempelajari materi Statistik.
Dengan menggunakan Game Applet “Solving Equations With Balance Strategy” siswa akan lebih tertarik dalam mempelajari materi Persamaan Linear. Game ini akan membuat siswa lebih memahami cara mencari nilai x.
Tugas seorang guru tidak terbatas hanya bagaimana kita menyapaikan materi akan tetapi yang terpenting ialah bagaiamana cara kita membuat para siswa benar-benar paham tentang materi yang kita sampaikan serta menjadi aktif dan partisipatif dalam proses belajar mengajar (student center). Siswa cendrung tidak peduli dengan materi yang diajarkan dengan cara hanya menerangkan dan menulis materi di papan tulis. Itulah pentingnya kita sebagai guru mengetahui cara menarik minat siswa untuk belajar serta pandai menggunakan media/alat bantu disekitar kita untuk menyapaikan materi.
Sebagai calon guru, kelompok 6 berharap ketiga media tersebut dapat dijadikan bekal dan pedoman kelak untuk menjadi seorang guru agar bisa menjadi guru yang berkompeten dan bersaing di dunia luar serta menjadi guru yang tidak hanya mengajar tetapi mampu menghasilkan siswa yang berkualitas dan tidak kalah saing dengan siswa dari sekolah lain.

1.2 Rumusan Masalah
  1. Bagaimana cara membuat alat peraga “PANTIK” ?
  2. Bagaimana cara membuat PowerPoint dengan benar?
  3. Bagaimana cara memainkan game applet “Solving Equations With Balance Strategy”?
  4. Bagaimana proses presentasi alat peraga “PANTIK” yang dilakukan kelompok 6?
  5. Bagaimana proses presentasi power point materi Statistik yang dilakukan kelompok 6?
  6. Bagaimana proses presentasi game applet “Solving Equations With Balance Strategy” yang dilakukan kelompok 6?

1.3 Tujuan
  1. Mengetahui cara membuat alat peraga “PANTIK”
  2. Mengetahui cara membuat Power Point dengan benar
  3. Mengetahui cara memainkan game applet “Solving Equations With Balance Strategy”
  4. Mengetahui proses presentasi alat peraga “PANTIK” yang dilakukan kelompok 6
  5. Mengetahui proses presentasi power point materi Statistik yang dilakukan kelompok 6
  6. Mengetahui proses presentasi game applet “Solving Equations With Balance Strategy” yang dilakukan kelompok 6.

1.4 Manfaat
  1. Membuat calon guru terinspirasi menggunakan media yang tepat dalam proses belajar mengajar bila telah menjadi guru kelak
  2. Membuat calon guru ingin berusaha untuk membuat siswa aktif dan partisipatif dalam proses belajar mengajar dengan media yang digunakan bila telah menjadi guru kelak
  3. Membuat siswa menjadi aktif, partisipatif dan tertarik dalam mengikuti proses belajar mengajar

BAB II
TINJAUAN PUSTAKA
2.1 Alat Peraga
2.1.1 Pengertian Alat Peraga Pendidikan
Berikut pendapat para ahli mengenai pengertian alat peraga :
  1. Sudjana, 2009, Pengertian Alat Peraga Pendidikan adalah suatu alat yang dapat diserap oleh mata dan telinga dengan tujuan membantu guru agar proses belajar mengajar siswa lebih efektif dan efisien.
  2. Faizal, 20010, mendefinisikan Alat Peraga Pendidikan sebagai instrument audio maupun visual yang digunakan untuk membantu proses pembelajaran menjadi lebih menarik dan membangkitkan minat siswa dalam mendalami suatu materi.
  3. Wijaya dan Rusyan,  1994 yang dimaksud Alat Peraga Pendidikan adalah media pendidikan berperan sebagai perangsang belajar dan dapat menumbuhkan motivasi belajar sehingga siswa tidak menjadi bosan dalam meraih tujuan-tujuan belajar.
  4. Nasution, 1985 alat peraga pendidikan adalah alat pembantu dalam mengajar agar efektif”.
  5. Suhardi, 1978  Pengertian alat peraga pendidikan atau Audio-Visual Aids (AVA) adalah media yang pengajarannya berhubungan dengan indera pendengaran.
  6. Sumad, 1972, mengemukakan bahwa alat peraga atau AVA adalah alat untuk memberikan pelajaran atau yang dapat diamati melalui panca indera. Alat peraga merupakan salah satu dari media pendidikan adalah alat untuk membantu proses belajar mengajar agar proses komunikasi dapat berhasil dengan baik dan efektif.

  1. Amir Hamzah, 1981 bahwa Alat Peraga Pendidikan adalah adalah alat-alat yang dapat dilihat dan didengar untuk membuat cara berkomunikasi menjadi efektif”. Sedangkan yang dimaksud dengan alat peraga menurut Nasution (1985: 95) adalah “alat bantu dalam mengajar lebih efektif”.
Dari uraian-uraian di atas jelaslah bahwa pengertian alat peraga pendidikan adalah merupakan segala sesuatu yang dapat digunakan untuk menyalurkan pesan dan dapat merangsang pikiran, perasaan, perhatian dan kemauan siswa sehingga dapat mendorong terjadinya proses belajar pada diri siswa.

2.1.2 Manfaat Alat Peraga Pendidikan
Proses pembelajaran memerlukan media yang penggunaannya diintegrasikan dengan tujuan dan isi atau materi pelajaran yang dimaksudkan untuk mengoptimalkan pencapaian suatu tujuan pengajaran yang telah ditetapkan. Fungsi media pendidikan atau alat peraga pendidikan dimaksudkan agar komunikasi antara guru dan siswa dalam hal penyampaian pesan, siswa lebih memahami dan mengerti tentang konsep abstrak matematika yang diinformasikan kepadanya. Siswa yang diajar lebih mudah memahami materi pelajaran jika ditunjang dengan alat peraga pendidikan.
Secara jelas dan terperinci, berikut ini adalah faedah-faedah atau manfaat dari penggunaan alat bantu/peraga pendidikan yaitu antara lain sebagai berikut:
  • Menimbulkan minat sasaran pendidikan.
  • Mencapai sasaran yang lebih banyak.
  • Membantu dalam mengatasi berbagai hambatan dalam proses pendidikan.

  • Merangsang sasaran pendidikan untuk mengimplementasikan atau melaksanakan pesan-pesan kesehatan atau pesan-pesan pendidikan yang disampaikan melalui alat peraga.
  • Membantu sasaran pendidikan untuk belajar dengan cepat dan belajar lebih banyak materi/bahan yang disampaikan.
  • Merangsang sasaran pendidikan untuk dapat meneruskan pesan-pesan yang disampaikan pemateri kepada orang lain.
  • Mempermudah penyampaian bahan/materi pendidikan/informasi oleh para pendidik atau pelaku pendidikan.
  • Mempermudah penerimaan informasi oleh sasaran pendidikan. Seperti diuraikan di atas, bahwa pengetahuan yang ada pada seseorang diterima melalui panca indera. Berdasarkan penelitian para ahli, bahwa indera yang paling banyak menyalurkan pengetahuan ke dalam otak adalah mata. Kurang lebih 75 % sampai 87 % dari pengetahuan manusia diperoleh/disalurkan melalui mata. Sedangkan 13 % sampai 25 % lainnya diperoleh atau tersalur melalui indera yang lain. Dari sini dapat disimpulkan bahwa alat-alat peraga/media/alat bantu visual akan lebih mempermudah cara penyampaian dan penerimaan informasi atau bahan atau materi pendidikan.
  • Dapat mendorong keinginan orang untuk mengetahui, kemudian lebih mendalami, dan akhirnya mendapatkan pengertian yang lebih baik. Orang yang melihat sesuatu yang memang diperlukan tentu akan menarik perhatiannya. Dan apa yang dilihat dengan penuh perhatian akan memberikan pengertian bru baginya, yang merupakan pendorong untuk melakukan atau memakai sesuatu yang baru tersebut.
  • Membantu menegakkan pengertian/informasi yang diperoleh. Sasaran pendidikan di dalam memperoleh atau menerima sesuatu yang baru, manusia mempunyai kecenderungan untuk melupakan atau lupa.
Oleh sebab itu, untuk mengatasi hal tersebut, AVA (Audio Visual Aid – alat bantu/peraga audio visual) akan membantu menegakkan pengetahuan-pengetahuan yang telah diterima oleh sasaran pendidikan sehingga apa yang diterima akan lebih lama tersimpan di dalam ingatan.

2.2 PowerPoint
2.2.1 Pengertian PowerPoint
Microsoft PowerPoint atau Microsoft Office PowerPoint atau PowerPoint adalah sebuah program komputer untuk presentasi yang dikembangkan oleh Microsoft di dalam paket aplikasi kantoran mereka, Microsoft Office, selain Microsoft Word, Excel, Access dan beberapa program lainnya. PowerPoint berjalan di atas komputer PC berbasis sistem operasi Microsoft Windows dan juga Apple Macintosh yang menggunakan sistem operasi Apple Mac OS, meskipun pada awalnya aplikasi ini berjalan diatas sistem operasi Xenix. Aplikasi ini sangat banyak digunakan, apalagi oleh kalangan perkantoran dan pebisnis, para pendidik, siswa, dan trainer. Dimulai pada versi Microsoft Office System 2003, Microsoft mengganti nama dari sebelumnya Microsoft PowerPoint saja menjadi Microsoft Office PowerPoint. Lalu, pada Office 2013, namanya cukup disingkat PowerPoint. Versi terbaru dari PowerPoint adalah versi 15 (Microsoft Office PowerPoint 2013), yang tergabung ke dalam paket Microsoft Office 2013.



2.2.2 Sejarah PowerPoint
Aplikasi Microsoft PowerPoint ini pertama kali dikembangkan oleh Bob Gaskins dan Dennis Austin sebagai Presenter untuk perusahaan bernama Forethought, Inc yang kemudian mereka ubah namanya menjadi PowerPoint.
Pada tahun 1987, PowerPoint versi 1.0 dirilis, dan komputer yang didukungnya adalah Apple Macintosh. Pada waktu itu, PowerPoint masih menggunakan warna hitam/putih, yang mampu membuat halaman teks dan grafik untuk transparansi overhead projector (OHP). Setahun kemudian, versi baru dari PowerPoint muncul dengan dukungan warna, setelah Macintosh berwarna muncul ke pasaran.
Microsoft pun mengakuisisi Forethought, Inc dan tentu saja perangkat lunak PowerPoint dengan harga kira-kira 14 Juta dolar pada tanggal 31 Juli 1987. Pada tahun 1990, versi Microsoft Windows dari PowerPoint (versi 2.0) muncul ke pasaran, mengikuti jejak Microsoft Windows 3.0. Sejak tahun 1990, PowerPoint telah menjadi bagian standar yang tidak terpisahkan dalam paket aplikasi kantoran Microsoft Office System (kecuali Basic Edition).

2.2.3 Pengoperasian PowerPoint
Dalam PowerPoint, seperti halnya perangkat lunak pengolah presentasi lainnya, objek teks, grafik, video, suara, dan objek-objek lainnya diposisikan dalam beberapa halaman individual yang disebut dengan "slide". Istilah slide dalam PowerPoint ini memiliki analogi yang sama dengan slide dalam proyektor biasa, yang telah kuno, akibat munculnya perangkat lunak komputer yang mampu mengolah presentasi semacam PowerPoint dan Impress. Setiap slide dapat dicetak atau ditampilkan dalam layar dan dapat dinavigasikan melalui perintah dari si presenter. Slide juga dapat membentuk dasar webcast (sebuah siaran di World Wide Web).
PowerPoint menawarkan dua jenis properti pergerakan, yakni Custom Animations dan Transition. Properti pergerakan Entrance, Emphasis, dan Exit objek dalam sebuah slide dapat diatur oleh Custom Animation, sementara Transition mengatur pergerakan dari satu slide ke slide lainnya. Semuanya dapat dianimaskan dalam banyak cara. Desain keseluruhan dari sebuah presentasi dapat diatur dengan menggunakaan Master Slide, dan struktur keseluruhan dari prsentasi dapat disunting dengan menggunakan Primitive Outliner (Outline).

2.3 Applet
2.3.1 Pengertian Applet
Java Applet adalah aplikasi java yang bisa disisipkan kedalam halaman HTML. Java applet bisa berjalan pada web browser yang telah mendukung java seperti mozilla, IE, dan chrome. Applet dirancang untuk berjalan ‘remotely‘ pada browser client, sehingga ada beberapa keterbatasan. Secara default, applet tidak bisa mengakses resource pada komputer lokal. Applet biasanya digunakan untuk membuat website lebih dinamis dan menghibur.

2.3.2 Wisweb Applet
WisWeb adalah situs Freudenthal Institute untuk pendidikan matematika sekunder (siswa dari 12 sampai 18 tahun). Fokus utama dari situs ini applet, program komputer kecil yang dijalankan melalui internet. Selain itu, situs ini menawarkan informasi tentang DME, Digital Matematika Lingkungan.

Applet dapat berfungsi sebagai alat pembelajaran interaktif yang dapat digunakan siswa untuk beberapa tujuan, seperti untuk mengeksplorasi situasi masalah, untuk menemukan representasi atau konsep, untuk membangun dan mengeksplorasi 3D-benda, atau melatih keterampilan.
Ada banyak terdapat game di wisweb applet yang dapat dimanfaatkan oleh guru dalam proses belajar mengajar. Guru dapat memilih salah satu game di wisweb applet ini yang disesuaikan dengan materi yang akan dibahas.

BAB III
METODE
3.1 Pembuatan Alat Peraga “PANTIK (Papan Statistik)”

  1. Klik tanda “ “ untuk memasukkan persamaan.
  2. Apabila persamaan yang anda masukkan benar maka akan ada tanda contreng hijau disamping persamaan dan bila nilai x telah ditemukan maka lingkaran nomor akan berwarna hijau.
  3. Bila jawaban Anda salah maka akan ada tanda silang merah disamping jawaban Anda dan Anda harus memperbaiki jawaban Anda hingga Anda dapat melanjutkan untuk memasukkan persaman selanjutnya.v
    1. Klik tanda “ “ untuk memasukkan persamaan.
    2. Apabila persamaan yang anda masukkan benar maka akan ada tanda contreng hijau disamping persamaan dan bila nilai x telah ditemukan maka lingkaran nomor akan berwarna hijau.
    3. Bila jawaban Anda salah maka akan ada tanda silang merah disamping jawaban Anda dan Anda harus memperbaiki jawaban Anda hingga Anda dapat melanjutkan untuk memasukkan persaman selanjutnya.

3.1.1 Alat dan Bahan Dalam Pembuatan “PANTIK”
Nama Alat/Bahan
Gambar
  1. Steorofom


  1. Karton Warna

  1. Bungkus kado plastik parcel

  1. Steorofom karet
  2. Penggaris
  3. Pita
  4. Lem
  5. Dobletip


  1. Tuspin
  2. Stick ice cream warna


  1. Gunting

  1. Perekat kain


3.1.2 Metode Pembuatan “PANTIK”
Berikut langkah-langkah yang harus dilakukan dalam membuat “PANTIK” :
1. Siapkan satu steorofom.
2. Lalu lapisi dengan karton berwarna (hitam).
3. Kemudian lapisi lagi dengan bungkus kado pascel agar merusak karton ketika di temple dengan kain perekat.
4. Dan bahan yang terpenting itu untuk mengisi data soal yang sudah di siapkan yaitu steorofom karet dan tuspin.
5. Pertama kita bagi steorofom karet menjadi 7 bagian sesuai dengan soal data yang sudah kami siapkan.
6. Lalu kita beri setiap 1 bagian sterofom karet yg sudah kita bagi 7 tadi dengan menggunakan kain perekat agar ketika kita tempelkan dengan perekat kain yang sudah kita tempelkan di lapisan bungkus kado parcel tadi, bias menempel.
7. Dan kemudian kami membuat wadah untuk tuspin dengan menggunakan stick ice cream warna. Yang kami tempelkan di bagian kanan bawah steorofom.
8. Dan yang terakhir bisa di hias sesuai kreatifitas kalian.

3.1.3. Metode Penggunaan “PANTIK”
Berikut cara untuk menggunakan “PANTIK” dalam proses belajar mengajar:
1. Sterofoam karet yang sudah dibelah menjadi 7 bagian berfungsi sebagai batang yang digunakan untuk menyatakan banyaknya data, sterofoam tersebut dibelah 7 karena contoh soal yang digunakan sebanyak 7 buah data. Sterofoam karet tersebut ditempelkan ke pantik (papan statistik).
2. Tuspin digunakan untuk menunjukkan jumlah data dari setiap batang (sterofoam karet). Tuspin ditusukkan pada sterofoam karet sesuai dengan contoh soal.
3. Untuk mencari modus maka lihat jumlah tuspin yang sring muncul dari setiap batang.
4. Untuk mencari mean (rata-rata) maka ratakanlah jumlah tuspin disetiap batang.
5. Untuk mencari kuartil atas, median dan kuartil bawah maka urutkanlah batang (sterofoam karet) dari yang memiliki jumlah tuspin terkecil hingga terbesar kemudian dapat dilihat yang mana kuartil atas, median dan kuartil bawahnya.

3.2 Metode Pembuatan Materi Statistik Dengan PowerPoint
Berikut langkah-langkah yang harus dilakukan untuk membuat materi Statistik yang disajikan dalam bentuk PowerPoint:
  1. Siapkan materi Statistik yang akan disajikan dalam bentuk PowerPoint. Materi tersebut bisa didapatkan dari berbagai sumber yaitu buku, internet, koran, dan lain sebagainya.
  2. Buka Microsoft PowerPoint yang terdapat pada komputer Anda.
  3. Ketik materi yang telah disiapkan di PowerPoint yang telah dibuka ke setiap slide.
  4. Untuk membuat slide baru maka klik “New Slide”
  5. Untuk mengubah tampilan slide maka klik “Layout” dan pilihlah tampilan sesuai kebutuhan penyajian materi.
  6. Klik “Design” untuk mengubah design PowerPoint dan pilih design yang tersedia.
  7. Klik “Translation” untuk membuat tampilan perpindahan antar slide.
  8. Klik “Animation” untuk membuat animasi pada isi slide.
  9. Jika PowerPoint telah selesai Klik “Slide Show” untuk menampilkan materi.

3.3 Metode Memainkan Game Applet “Solving Equations With Balance Strategy”
Berikut langkah-langkah yang harus dilakukan untuk memainkan game applet “Solving Equations With Balance Strategy”:
  1. Kunjungi website :
  1. Klik “Solving Equations With Balance Strategy: game”.
  2. Install Java apabila anda belum menginstall Java dalam komputer Anda karena untuk memainkan game di wisweb applet Anda harus memiliki software Java.
  3. Mainkan game “Solving Equations With Balance Strategy”
  4. Klik tanda “ “ untuk memasukkan persamaan.
  5. Apabila persamaan yang anda masukkan benar maka akan ada tanda contreng hijau disamping persamaan dan bila nilai x telah ditemukan maka lingkaran nomor akan berwarna hijau.
  6. Bila jawaban Anda salah maka akan ada tanda silang merah disamping jawaban Anda dan Anda harus memperbaiki jawaban Anda hingga Anda dapat melanjutkan untuk memasukkan persaman selanjutnya.
  7. Anda dapat mebuat persamaan sendiri dengan mengklik “Make an Equation Yourself” dan Anda dapat mencari nilai x dari persamaan yang telah Anda masukkan.

BAB IV
HASIL DAN PEMBAHASAN

4.1 Hasil

4.1.1  Hasil Demo Alat Peraga “PANTIK (Papan Statistik)”
Pada hari Jumat tanggal 21 Januari 2016, kami mendemokan alat peraga yang telah kami buat dan kami mendapat berbagai respon dari teman yang menyaksikan demo alat peraga kami. Berikut pendapat dari beberapa teman mengenai alat peraga “PANTIK”:
Nama
Opini dan Saran
Annisa Nurzalena
Menurut saya alat peraga yang kalian buat sudah bagus dan membuat guru lebih mudah mengajarkan materi statistik tanpa harus menggambar ulang di papan tulis dan langsung busa diaplikasikan sesuai data yang diketahui namun agak sedikit sulit jika angka/data tidak sama ataupun misal hasilnya bukan bilangan bulat dan mungkin waktu penyusunan tuspinnya agak lama.
Mardiah Aqidah Islamiah
Cobalah membuat soal-soal problem solving yang memiliki tingkat mudah, sedang dan sulit agar siswa mau berpikir kritis dan kreasikan lagi alat peraga kalian serta ukurannya diperbesar.
Arif Miswanto
Menurut saya alat peraganya sudah cukup membantu dalam mempelajari materi ajar statistik namun untuk tampilannya mungkin bisa dikreasikan lagi agar lebih menarik.
Rogayah
Alat peraga kalian itu simple dan tepat karena dengan adanya alat peraga kalian materi statistika lebih mudah dipahami, saran saya coba kalian cari ide lagi untuk yang data kelompok.
M. Ridho Ratu Berlian
Alat peraga kalian sudah bagus dan saran saya hanya dibuat lebih menarik lagi saja.
Yuliana Novita Sari
Sudah bagus tapi pikirkan agar alat ini juga bisa digunakan untuk data kelompok juga.
Lara Mayang Sari
Perekatnya harus lebih kuat agar posisi batangnya rapi, tolong disamping alat pegara kalian buat catatan kecil pengertian median, modus, kuartil, mean dan tulis juga rumusnya agar dapat dijadikan pembanding.

4.2.5 Hasil Penyajian Materi Statistik Dalam Bentuk PowerPoint
Pada hari Jumat tanggal 12 Februari 2016, kami mempresentasikan materi Statistik dalam bentuk PowerPoint di depan kelas. Berikut pendapat beberapa teman tentang PowerPoint yang telah kami buat :
Nama
Pendapat
Feralia Goretti Situmorang
Menurut saya PowerPoint yang kalian buat sudah bagus, cara kalian presentasi sudah bagus tapi sayang sekali dalam PowerPoint kalian lebih banyak menampilkan tulisan daripada gambar.
Arif Miswanto
Memurut saya ada baiknya kalian kaitkan materi yang kalian sajikan ini dengan alat peraga yang kalian buat sebelumnya karena kebetulan kalian memilih tema yang sama.

4.1.2 Hasil Presentasi Game Applet “Solving Equations With Balance Strategy”
Pada hari Jumat tanggal 4 Maret 2016, kami mempresentasikan salah satu game di wisweb applet yang sudah kami pilih yaitu “Solving Equations With Balance Strategy”di depan kelas. Terdapat beberapa teman yang mencoba dan tertarik dengan permainan ini, beberapa diantaranya yaitu M. Ridho Ratu Berlian, Wahyu Adi Negara, Nety Wahyu Saputri, dan lain sebagainya. Berikut pendapat dari teman yang mencoba memainkan game tersebut:
Nama
Pendapat
Ridho Ratu Berlian
Menurut saya game ini seru dan melatih kinerja otak dalam mencari nilai x.
Wahyu Adi Negara
Game ini simple tapi manfaatnya bagus yaitu meningkatkan pemahaman dalam materi persamaan kuadrat.
Nety Wahyu Saputri
Game ini seru, asik, bisa meningkatkan pemahaman dalam mencari nilai x. Namun, sayang sekali hanya dapat digunakan pada persamaan linear dan tidak dapat terdapat soal untuk persamaan kuadrat.
4.2 Pembahasan

4.2.1 Pembahasan Tentang Alat Peraga “PANTIK”
Alat peraga “PANTIK (Papan Statistik)” dapat digunakan untuk lebih memahami dalam menentukan modus, mean, median, kuartil atas dan kuartil bawah dari suatu data. Alat peraga yang telah kami buat ini memiliki kelebihan dan kekurangan yaitu:
  • Kelebihan Alat Peraga “PANTIK”
    1. Alat yang dibuat cukup menarik karena dihiasi pita.
    2. Memudahkan siswa untuk memahami cara menentukan modus, mean, median dan kuartil.
    3. Guru dapat menjelaskan cara menentukan modus, mean, median dan kuartil tidak menuliskannya di papan tulis tapi juga dapat menggunakan alat peraga ini sebagai media dalam proses belajar mengajar karena menjelaskan dengan cara hanya menulis di papan tulis sangat membosankan dan tidak membuat siswa menjadi interaktif.

  • Kekurangan Alat Peraga “PANTIK”
    1. Ukurannya kurang besar.
    2. Hanya dapat digunakan untuk menentukan modus, mean, median dan kuartil dalam bentuk data tunggal.
    3. Apabila hasil dari rataan tiap batang tuspin tidak rata, misalnya dari 7 batang yang datanya sudah diratakan ternyata ada satu batang yang jumlahnya 6 sedangkan yang lainnya 5. Hal ini akan membuat siswa bingung tetapi guru dapat mengatasinya dengan cara menjelaskan bahwa terdapat satu batang yang kelebihan 1 tuspin jadi mean-nya yaitu 5+.
Pada hari Rabu tanggal 26 Januari 2016, kami membuat video presentasi alat peraga yang kami buat. Kami berencana mengunggah video tersebut ke You Tube. Tujuan kami membuat video ini adalah agar teman-teman yang tidak sempat menyaksikan demonstrasi alat peraga kami dapat menonton video tersebut dan juga agar alat peraga yang kami buat dapat dikenal dan dilihat oleh masyarakat. Akan tetapi, kami belum sempat mengupload video tersebut ke you tube dan bila kami telah menguploadnya maka akan kami publikasikan di blog kami masing-masing.

4.2.2 Pembahasan Tentang Penyajian Materi Statistik Dalam Bentuk PowerPoint
Ketika kami mempresentasikan PowerPoint kami, Prof. Zulkardi memberi komentar bahwa materi yang kami sajikan terlalu menjiplak buku sehingga tidak mengajak siswa untuk berpikir. Oleh karena itu, kami mengedit PowerPoint yang kami dengan menambahkan banyak contoh dan gambar.
PowerPoint yang telah kami buat ini memiliki kelebihan dan kekurangan antara lain:
  • Kelebihan PowerPoint Materi Statistik
    1. Pemilihan warna design cerah sehingga menarik perhatian.
    2. Perpaduan warna yang digunakan pas dan tidak mengganggu pandangan mata saat membacanya.
    3. Setelah diperbaiki, terdapat banyak gambar dalam materi sehingga membuat siswa lebih mengerti bentuk dari penyajian statistik.
    4. Terdapat peta konsep di awal slide sehingga peserta presentasi dapat mengetahui materi apa saja yang akan dibahas dalam PowerPoint.
    5. Penggunaan animasi yang bervariasi.
  • Kekurangan PowerPoint Materi Statistik
    1. Animasi yang digunakan terlalu lambat sehingga memakan banyak waktu.
    2. Contoh gambar “angket” yang digunakan kurang jelas.
    3. Contoh soal yang dipaparkan kurang bervariasi.
    4. Tidak tercantum pengaplikasian statistik dalam kehidupan sehari-hari.


4.2.3 Pembahasan Tentang Game Applet “Solving Equations With Balance Strategy”
Game applet “Solving Equations With Balance Strategy” memiliki beberapa kelebihan dan kekurangan yaitu:
  • Kelebihan Game Applet “Solving Equations With Balance Strategy”
    1. Meningkatkan pemahaman siswa dalam materi persamaan linear terutama dlam mencari nilai x.
    2. Setiap persamaan yang telah dimasukkan akan dikoreksi sehingga kita bisa tahu jawaban yang kita masukkan benar atau salah.
    3. Dapat membuat persamaan sendiri untuk dikerjakan sehingga siswa dapat menggunakan game ini bila mereka ada PR. Jadi, Mereka dapat mengetahui letak benar dan salah dari PR yang mereka kerjakan

  • Kekurangan PowerPoint Materi Statistik
    1. Hanya terdapat 20 soal.
    2. Tidak ada timer dalam pengerjaan soal sehingga siswa tidak berusaha untuk berpikir dengan cepat.
    3. Hanya dapat digunakan untuk mencari nilai x pada sistem persamaan linear.

BAB V
PENUTUP

5.1 Kesimpulan
Dalam proses belajar mengajar media sangat diperlukan untuk meningkatkan daya tarik dan keaktifan siswa dalam proses belajar mengajar. Beberapa media yang dapat digunakan guru yaitu alat peraga, PowerPoint dan game applet. Ketiga media tersebut dapat diterapkan oleh guru di dalam kelas untuk menunjang proses belajar mengajar.

5.2 Saran
Media sangat diperlukan untuk menarik perhatian siswa dalam proses belajar mengajar. Jadi, sebaiknya guru ataupun calon guru harus kreatif dalam memilih media yang akan diterapkan di kelas agar siswa lebih semngat belajar.




DAFTAR PUSTAKA

Ambarowo, Panji. 2013. “Pengertian dan Tujuan Alat Peraga”. https://panjiamboro.wordpress.com/2013/05/17/pengertian-tujuan-dan-manfaat-alat-peraga/

Freudenthal Institute. “Wisweb Applet”.

Ridwan. 2013. “Pengertian dan Contoh Java Applet”. http://postinganridwan.blogspot.co.id/2013/09/pengertian-dan-contoh-java-applet.html

Wikipedia. “Microsoft PowerPoint”. https://id.wikipedia.org/wiki/Microsoft_PowerPoint

LAMPIRAN

  • Alat Peraga “PANTIK”






    • PowerPoint Materi Statistik

















      • Game Applet “Solving Equations With Balance Strategy




Share:

4 komentar:

  1. Baru satu ya dhiah postingannya, kalau boleh saran kan ini laporan gabungan 3 media yg udah kita buat maupun gunakan pd tugas kuliah pbm, nah kalau bisa nanti buat juga di laman lain yg terpisah nya, tentang alat peraga, applet dan ppt itu, biar viewer bisa ngeliat fokus medianya satu2, sebab kalo udah panjang orang males bacanya, tapi jgn di hapus ya laman ini, siapa tau bisa jadi panutan buat viewer yg akan menulis laporan tugasnya. Semangat ya dhiah ๐Ÿ˜‡

    BalasHapus
  2. Assalamualaikum, teh boleh minta alamat e-mailnya tidak? Saya ingin melakukan penelitian tentang alat peraga pantik, terimakasih

    BalasHapus
    Balasan
    1. Waalaikumsalam teh, alamat email saya sebenarnya ada di atas teh pojok kanan teh hehe๐Ÿ˜ƒ Tapi biar lebih jelas ini email saya dhiahmasyitoh@gmail.com

      Hapus
  3. Mba mohon maaf, ada artikel atau sumber lain yg berkaitan dengan alat peraga papan statistika

    BalasHapus

TRANSLATE

English French German Spain Italian Dutch

Russian Portuguese Japanese Korean Arabic Chinese Simplified

About Us

SBMPTN 2017

Laman Dikti

Info Beasiswa Luar Negeri

Rumah Belajar

Info Lomba UpToDate

Definition List