Pada pertemuan pertama kami bertemu pada dosen mata kuliah PBM dan TIK yauitu Prof. Zulkardi dan ibu Weni yang akan membimbing kami selama mata kuliah pbm dan tik ini pada semester 2 berlangsung, pada pertemuan awal ini dosen sudah memberi kami tugas untuk membuat alat peraga proses belajar dan mengajar dengan materi yang berbeda-beda pada setiap kelompok , disini kami kelompok 6 berkesempatan untuk membuat alat peraga yang kami beri nama PANTIK yaitu (papan Statistika) tentunya dengan materi Statistika yang dsudah di pelajari oleh anak SMP, berikut paparan Laporan kami yang sudah kami buat berserta power point dan aplikassi game applet yang berhubungan dengan statistika,semoga bermanfaat untuk teman-teman semua:
PENGGUNAAN
MEDIA DALAM PROSES BELAJAR MENGAJAR
DISUSUN
OLEH : KELOMPOK 6
Nama : Aisyah
Turidho (06081281520073)
: Dhiah Masyitoh
(06081381520052)
: Tania Tri
Septiani (06081381520056)
Mata Kuliah :
Media PBM dan TIK
PRODI
MATEMATIKA 2015
FAKULTAS
KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
KATA
PENGANTAR
Dengan
menyebut nama Allah SWT yang Maha Pengasih lagi Maha Panyayang, Kami
panjatkan puji dan syukur atas kehadirat-Nya yang telah melimpahkan
rahmat, hidayah, dan inayah-Nya kepada kami, sehingga kami dapat
menyelesaikan Laporan tentang “Penggunaan Media Dalam Proses
Belajar Mengajar”. Tak lupa shalawat dan salam kami haturkan
kepada nabi Muhammad SAW beserta keluarga, sahabat dan pengikutnya
hingga akhir zaman.
Laporan ini telah kami susun dengan maksimal dan mendapatkan bantuan saran dan kritik dari berbagai pihak sehingga dapat memperlancar pembuatan laporan ini. Untuk itu kami menyampaikan banyak terima kasih kepada semua pihak yang telah berkontribusi dalam pembuatan laporan kami ini. Dan kami berterima kasih pula kepada Prof. Zulkardi dan Ibu Weni yang selaku dosen mata pelajaran Media PBM dan TIK.
Terlepas dari semua itu, Kami menyadari sepenuhnya bahwa masih ada kekurangan baik dari segi susunan kalimat maupun tata bahasanya. Oleh karena itu dengan tangan terbuka kami menerima segala saran dan kritik dari pembaca agar kami dapat memperbaiki laporan kami ini.
Kami berharap semoga laporan dapat memberikan manfaat baik bagi kami sendiri maupun bagi para pembaca ang besedia membaca laporan ini.
Laporan ini telah kami susun dengan maksimal dan mendapatkan bantuan saran dan kritik dari berbagai pihak sehingga dapat memperlancar pembuatan laporan ini. Untuk itu kami menyampaikan banyak terima kasih kepada semua pihak yang telah berkontribusi dalam pembuatan laporan kami ini. Dan kami berterima kasih pula kepada Prof. Zulkardi dan Ibu Weni yang selaku dosen mata pelajaran Media PBM dan TIK.
Terlepas dari semua itu, Kami menyadari sepenuhnya bahwa masih ada kekurangan baik dari segi susunan kalimat maupun tata bahasanya. Oleh karena itu dengan tangan terbuka kami menerima segala saran dan kritik dari pembaca agar kami dapat memperbaiki laporan kami ini.
Kami berharap semoga laporan dapat memberikan manfaat baik bagi kami sendiri maupun bagi para pembaca ang besedia membaca laporan ini.
Palembang,
Maret2016
Penyusun
DAFTAR
ISI
KATA
PENGANTAR (i)
DAFTAR
ISI (ii)
BAB
I PENDAHULUAN (5)
- Latar Belakang (5)
- Rumusan Masalah (6)
- Tujuan (7)
- Manfaat (7)
BAB
II TINJAUAN PUSTAKA (8)
2.1
Alat Peraga (8)
2.1.1 Pengertian
Alat Peraga Pendidikan (8)
2.1.2 Manfaat
Alat Peraga Pendidikan (9)
2.2
PowerPoint (11)
2.2.1 Pengertian
PowerPoint (11)
2.2.2
Sejarah PowerPoint (12)
2.2.3
Pengoperasian PowerPoint (12)
2.3
Applet (13)
2.3.1
Pengertian Applet (13)
2.3.2
Wisweb Applet (13)
BAB
III METODE (15)
- Pembuatan Alat Peraga “PANTIK (Papan Statistik)” (15)
- Alat dan Bahan Dalam Pembuatan “PANTIK” (15)
- Metode Pembuatan “PANTIK” (17)
- Metode Penggunaan “PANTIK” (18)
- Metode Pembuatan Materi Statistik Dengan PowerPoint (19)
- Metode Memainkan Game Applet “Solving Equations With Balance Strategy” (19)
BAB
IV HASIL DAN PEMBAHASAN (21)
4.1
Hasil (21)
- Hasil Demo Alat Peraga “PANTIK (Papan Statistik)” (21)
- Hasil Penyajian Materi Statistik Dalam Bentuk PowerPoint (22)
- Hasil Presentasi Game Applet “Solving Equations With Balance Strategy” (22)
- Pembahasan (23)
- Pembahasan Tentang Alat Peraga “PANTIK” (23)
- Pembahasan Tentang Penyajian Materi Statistik Dalam Bentuk PowerPoint (25)
- Pembahasan Tentang Game Applet “Solving Equations With Balance Strategy” (26)
BAB
V PENUTUP (27)
5.1
Kesimpulan (27)
5.2
Saran (23)
DAFTAR
PUSTAKA
LAMPIRA
BAB
I
PENDAHULUAN
- Latar belakang
Dalam proses belajar
mengajar, siswa sering tidak tertarik untuk belajar karena menurut
mereka proses belajar mengajar di kelas sangat monoton dan
membosankan. Hal ini menjadi tanggung jawab guru untuk mengubah
mindset
para siswa mengenai proses belajar mengajar.
Penggunaan media
dalam proses belajar mengajar dapat dijadikan solusi oleh para guru
untuk mengubah mindset
siswa
yang menganggap proses belajar mengajar di sekolah sangat monoton dan
membosankan.
Media pembelajaran
secara umum adalah alat bantu dalam proses mengajar. Segala sesuatu
yang dapat digunakan untuk merangsang pikiran, perasaan, peratian,
dan kemampuan atau keterampilan pembelajaran sehingga dapat mendorong
terjadinya proses belajar. Media pembelajaran merupakan salah satu
aspek penting dalam proses belajar mengajar dan dengan menggunakan
media akan membantu siswa dalam proses pemahaman materi.
Oleh karena itu,
kelompok 6 akan mengangkat judul “Penggunaan Media Dalam Proses
Belajar Mengajar”. Media yang digunakan oleh kelompok 6 antara lain
:
- Alat Peraga “PANTIK (Papan Statistik)”
- Penyajian materi Statistik untuk siswa kelas VIII SMP Kurikulum 2013 dalam bentuk PowerPoint
- Game Applet “Solving Equations With Balance Strategy”
Dengan menggunakan
alat peraga “PANTIK” dalam menjelaskan materi Statistik. Siswa
akan lebih mudah memahami cara menentukan modus, mean, median,
kuartil atas dan kuartil bawah.
Dengan menggunakan
PowerPoint dalam menjelaskan materi statistik siswa akan lebih
memahami materi statistik dan akan menarik perhatian siswa untuk
lebih partisipatif dan interaktif dalam mempelajari materi Statistik.
Dengan menggunakan
Game Applet “Solving Equations With Balance Strategy” siswa akan
lebih tertarik dalam mempelajari materi Persamaan Linear. Game ini
akan membuat siswa lebih memahami cara mencari nilai x.
Tugas seorang guru
tidak terbatas hanya bagaimana kita menyapaikan materi akan tetapi
yang terpenting ialah bagaiamana cara kita membuat para siswa
benar-benar paham tentang materi yang kita sampaikan serta menjadi
aktif dan partisipatif dalam proses belajar mengajar (student
center). Siswa cendrung tidak peduli dengan materi yang diajarkan
dengan cara hanya menerangkan dan menulis materi di papan tulis.
Itulah pentingnya kita sebagai guru mengetahui cara menarik minat
siswa untuk belajar serta pandai menggunakan media/alat bantu
disekitar kita untuk menyapaikan materi.
Sebagai calon guru,
kelompok 6 berharap ketiga media tersebut dapat dijadikan bekal dan
pedoman kelak untuk menjadi seorang guru agar bisa menjadi guru yang
berkompeten dan bersaing di dunia luar serta menjadi guru yang tidak
hanya mengajar tetapi mampu menghasilkan siswa yang berkualitas dan
tidak kalah saing dengan siswa dari sekolah lain.
1.2
Rumusan Masalah
- Bagaimana cara membuat alat peraga “PANTIK” ?
- Bagaimana cara membuat PowerPoint dengan benar?
- Bagaimana cara memainkan game applet “Solving Equations With Balance Strategy”?
- Bagaimana proses presentasi alat peraga “PANTIK” yang dilakukan kelompok 6?
- Bagaimana proses presentasi power point materi Statistik yang dilakukan kelompok 6?
- Bagaimana proses presentasi game applet “Solving Equations With Balance Strategy” yang dilakukan kelompok 6?
1.3
Tujuan
- Mengetahui cara membuat alat peraga “PANTIK”
- Mengetahui cara membuat Power Point dengan benar
- Mengetahui cara memainkan game applet “Solving Equations With Balance Strategy”
- Mengetahui proses presentasi alat peraga “PANTIK” yang dilakukan kelompok 6
- Mengetahui proses presentasi power point materi Statistik yang dilakukan kelompok 6
- Mengetahui proses presentasi game applet “Solving Equations With Balance Strategy” yang dilakukan kelompok 6.
1.4
Manfaat
- Membuat calon guru terinspirasi menggunakan media yang tepat dalam proses belajar mengajar bila telah menjadi guru kelak
- Membuat calon guru ingin berusaha untuk membuat siswa aktif dan partisipatif dalam proses belajar mengajar dengan media yang digunakan bila telah menjadi guru kelak
- Membuat siswa menjadi aktif, partisipatif dan tertarik dalam mengikuti proses belajar mengajar
BAB II
TINJAUAN PUSTAKA
TINJAUAN PUSTAKA
2.1
Alat Peraga
2.1.1 Pengertian
Alat Peraga Pendidikan
Berikut pendapat
para ahli mengenai pengertian alat peraga :
- Sudjana, 2009, Pengertian Alat Peraga Pendidikan adalah suatu alat yang dapat diserap oleh mata dan telinga dengan tujuan membantu guru agar proses belajar mengajar siswa lebih efektif dan efisien.
- Faizal, 20010, mendefinisikan Alat Peraga Pendidikan sebagai instrument audio maupun visual yang digunakan untuk membantu proses pembelajaran menjadi lebih menarik dan membangkitkan minat siswa dalam mendalami suatu materi.
- Wijaya dan Rusyan, 1994 yang dimaksud Alat Peraga Pendidikan adalah media pendidikan berperan sebagai perangsang belajar dan dapat menumbuhkan motivasi belajar sehingga siswa tidak menjadi bosan dalam meraih tujuan-tujuan belajar.
- Nasution, 1985 alat peraga pendidikan adalah alat pembantu dalam mengajar agar efektif”.
- Suhardi, 1978 Pengertian alat peraga pendidikan atau Audio-Visual Aids (AVA) adalah media yang pengajarannya berhubungan dengan indera pendengaran.
- Sumad, 1972, mengemukakan bahwa alat peraga atau AVA adalah alat untuk memberikan pelajaran atau yang dapat diamati melalui panca indera. Alat peraga merupakan salah satu dari media pendidikan adalah alat untuk membantu proses belajar mengajar agar proses komunikasi dapat berhasil dengan baik dan efektif.
- Amir Hamzah, 1981 bahwa Alat Peraga Pendidikan adalah adalah alat-alat yang dapat dilihat dan didengar untuk membuat cara berkomunikasi menjadi efektif”. Sedangkan yang dimaksud dengan alat peraga menurut Nasution (1985: 95) adalah “alat bantu dalam mengajar lebih efektif”.
Dari uraian-uraian
di atas jelaslah bahwa pengertian alat peraga pendidikan adalah
merupakan segala sesuatu yang dapat digunakan untuk menyalurkan pesan
dan dapat merangsang pikiran, perasaan, perhatian dan kemauan siswa
sehingga dapat mendorong terjadinya proses belajar pada diri siswa.
2.1.2 Manfaat
Alat Peraga Pendidikan
Proses pembelajaran
memerlukan media yang penggunaannya diintegrasikan dengan tujuan dan
isi atau materi pelajaran yang dimaksudkan untuk mengoptimalkan
pencapaian suatu tujuan pengajaran yang telah ditetapkan. Fungsi
media
pendidikan
atau alat
peraga pendidikan
dimaksudkan agar komunikasi antara guru dan siswa dalam hal
penyampaian pesan, siswa lebih memahami dan mengerti tentang konsep
abstrak matematika yang diinformasikan kepadanya. Siswa yang diajar
lebih mudah memahami materi pelajaran jika ditunjang dengan alat
peraga pendidikan.
Secara jelas dan
terperinci, berikut ini adalah faedah-faedah atau manfaat dari
penggunaan alat bantu/peraga pendidikan yaitu antara lain sebagai
berikut:
- Menimbulkan minat sasaran pendidikan.
- Mencapai sasaran yang lebih banyak.
- Membantu dalam mengatasi berbagai hambatan dalam proses pendidikan.
- Merangsang sasaran pendidikan untuk mengimplementasikan atau melaksanakan pesan-pesan kesehatan atau pesan-pesan pendidikan yang disampaikan melalui alat peraga.
- Membantu sasaran pendidikan untuk belajar dengan cepat dan belajar lebih banyak materi/bahan yang disampaikan.
- Merangsang sasaran pendidikan untuk dapat meneruskan pesan-pesan yang disampaikan pemateri kepada orang lain.
- Mempermudah penyampaian bahan/materi pendidikan/informasi oleh para pendidik atau pelaku pendidikan.
- Mempermudah penerimaan informasi oleh sasaran pendidikan. Seperti diuraikan di atas, bahwa pengetahuan yang ada pada seseorang diterima melalui panca indera. Berdasarkan penelitian para ahli, bahwa indera yang paling banyak menyalurkan pengetahuan ke dalam otak adalah mata. Kurang lebih 75 % sampai 87 % dari pengetahuan manusia diperoleh/disalurkan melalui mata. Sedangkan 13 % sampai 25 % lainnya diperoleh atau tersalur melalui indera yang lain. Dari sini dapat disimpulkan bahwa alat-alat peraga/media/alat bantu visual akan lebih mempermudah cara penyampaian dan penerimaan informasi atau bahan atau materi pendidikan.
- Dapat mendorong keinginan orang untuk mengetahui, kemudian lebih mendalami, dan akhirnya mendapatkan pengertian yang lebih baik. Orang yang melihat sesuatu yang memang diperlukan tentu akan menarik perhatiannya. Dan apa yang dilihat dengan penuh perhatian akan memberikan pengertian bru baginya, yang merupakan pendorong untuk melakukan atau memakai sesuatu yang baru tersebut.
- Membantu menegakkan pengertian/informasi yang diperoleh. Sasaran pendidikan di dalam memperoleh atau menerima sesuatu yang baru, manusia mempunyai kecenderungan untuk melupakan atau lupa.
Oleh sebab itu,
untuk mengatasi hal tersebut, AVA (Audio Visual Aid – alat
bantu/peraga audio visual) akan membantu menegakkan
pengetahuan-pengetahuan yang telah diterima oleh sasaran pendidikan
sehingga apa yang diterima akan lebih lama tersimpan di dalam
ingatan.
2.2
PowerPoint
2.2.1 Pengertian
PowerPoint
Microsoft
PowerPoint
atau Microsoft
Office PowerPoint
atau PowerPoint
adalah sebuah program
komputer
untuk presentasi
yang dikembangkan oleh Microsoft
di dalam paket aplikasi kantoran mereka, Microsoft
Office,
selain Microsoft
Word,
Excel,
Access
dan beberapa program lainnya. PowerPoint berjalan di atas komputer PC
berbasis sistem
operasi
Microsoft
Windows
dan juga Apple
Macintosh
yang menggunakan sistem
operasi
Apple
Mac
OS,
meskipun pada awalnya aplikasi ini berjalan diatas sistem operasi
Xenix.
Aplikasi ini sangat banyak digunakan, apalagi oleh kalangan
perkantoran dan pebisnis, para pendidik, siswa,
dan trainer.
Dimulai pada versi Microsoft
Office System 2003,
Microsoft mengganti nama dari sebelumnya Microsoft PowerPoint saja
menjadi Microsoft Office PowerPoint. Lalu, pada Office 2013, namanya
cukup disingkat PowerPoint. Versi terbaru dari PowerPoint adalah
versi 15 (Microsoft Office PowerPoint 2013), yang tergabung ke dalam
paket Microsoft
Office 2013.
2.2.2
Sejarah PowerPoint
Aplikasi
Microsoft PowerPoint ini pertama kali dikembangkan oleh Bob Gaskins
dan Dennis Austin sebagai Presenter untuk perusahaan bernama
Forethought, Inc yang kemudian mereka ubah namanya menjadi
PowerPoint.
Pada
tahun 1987, PowerPoint versi 1.0 dirilis, dan komputer yang
didukungnya adalah Apple Macintosh. Pada waktu itu, PowerPoint masih
menggunakan warna hitam/putih, yang mampu membuat halaman teks dan
grafik untuk transparansi overhead projector (OHP). Setahun kemudian,
versi baru dari PowerPoint muncul dengan dukungan warna, setelah
Macintosh berwarna muncul ke pasaran.
Microsoft
pun mengakuisisi Forethought, Inc dan tentu saja perangkat lunak
PowerPoint dengan harga kira-kira 14 Juta dolar pada tanggal 31 Juli
1987. Pada tahun 1990, versi Microsoft Windows dari PowerPoint (versi
2.0) muncul ke pasaran, mengikuti jejak Microsoft Windows 3.0. Sejak
tahun 1990, PowerPoint telah menjadi bagian standar yang tidak
terpisahkan dalam paket aplikasi kantoran Microsoft Office System
(kecuali Basic Edition).
2.2.3
Pengoperasian PowerPoint
Dalam
PowerPoint, seperti halnya perangkat lunak pengolah presentasi
lainnya, objek teks, grafik, video, suara, dan objek-objek lainnya
diposisikan dalam beberapa halaman individual yang disebut dengan
"slide". Istilah slide dalam PowerPoint ini memiliki
analogi yang sama dengan slide dalam proyektor biasa, yang telah
kuno, akibat munculnya perangkat lunak komputer yang mampu mengolah
presentasi semacam PowerPoint dan Impress. Setiap slide dapat dicetak
atau ditampilkan dalam layar dan dapat dinavigasikan melalui perintah
dari si presenter. Slide juga dapat membentuk dasar webcast (sebuah
siaran di World Wide Web).
PowerPoint
menawarkan dua jenis properti pergerakan, yakni Custom Animations dan
Transition. Properti pergerakan Entrance, Emphasis, dan Exit objek
dalam sebuah slide dapat diatur oleh Custom Animation, sementara
Transition mengatur pergerakan dari satu slide ke slide lainnya.
Semuanya dapat dianimaskan dalam banyak cara. Desain keseluruhan dari
sebuah presentasi dapat diatur dengan menggunakaan Master Slide, dan
struktur keseluruhan dari prsentasi dapat disunting dengan
menggunakan Primitive Outliner (Outline).
2.3
Applet
2.3.1
Pengertian Applet
Java
Applet adalah aplikasi java yang bisa disisipkan kedalam halaman
HTML. Java applet bisa berjalan pada web browser yang telah mendukung
java seperti mozilla, IE, dan chrome. Applet dirancang untuk berjalan
‘remotely‘ pada browser client, sehingga ada beberapa
keterbatasan. Secara default, applet tidak bisa mengakses resource
pada komputer lokal. Applet biasanya digunakan untuk membuat website
lebih dinamis dan menghibur.
2.3.2
Wisweb Applet
WisWeb
adalah situs Freudenthal Institute untuk pendidikan matematika
sekunder (siswa dari 12 sampai 18 tahun). Fokus utama dari situs ini
applet, program komputer kecil yang dijalankan melalui internet.
Selain itu, situs ini menawarkan informasi tentang DME, Digital
Matematika Lingkungan.
Applet
dapat berfungsi sebagai alat pembelajaran interaktif yang dapat
digunakan siswa untuk beberapa tujuan, seperti untuk mengeksplorasi
situasi masalah, untuk menemukan representasi atau konsep, untuk
membangun dan mengeksplorasi 3D-benda, atau melatih keterampilan.
Ada
banyak terdapat game di wisweb applet yang dapat dimanfaatkan oleh
guru dalam proses belajar mengajar. Guru dapat memilih salah satu
game di wisweb applet ini yang disesuaikan dengan materi yang akan
dibahas.
BAB
III
METODE
3.1 Pembuatan
Alat Peraga “PANTIK (Papan Statistik)”
- Klik tanda “ “ untuk memasukkan persamaan.
- Apabila persamaan yang anda masukkan benar maka akan ada tanda contreng hijau disamping persamaan dan bila nilai x telah ditemukan maka lingkaran nomor akan berwarna hijau.
- Bila jawaban Anda salah maka akan ada tanda silang merah disamping jawaban Anda dan Anda harus memperbaiki jawaban Anda hingga Anda dapat melanjutkan untuk memasukkan persaman selanjutnya.v
- Klik tanda “ “ untuk memasukkan persamaan.
- Apabila persamaan yang anda masukkan benar maka akan ada tanda contreng hijau disamping persamaan dan bila nilai x telah ditemukan maka lingkaran nomor akan berwarna hijau.
- Bila jawaban Anda salah maka akan ada tanda silang merah disamping jawaban Anda dan Anda harus memperbaiki jawaban Anda hingga Anda dapat melanjutkan untuk memasukkan persaman selanjutnya.
Nama
Alat/Bahan
|
Gambar
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
3.1.2 Metode
Pembuatan “PANTIK”
3.1.3. Metode
Penggunaan “PANTIK”
3.2 Metode
Pembuatan Materi Statistik Dengan PowerPoint
3.3 Metode
Memainkan Game Applet “Solving Equations With Balance Strategy”
Berikut
langkah-langkah yang harus dilakukan dalam membuat “PANTIK” :
1. Siapkan
satu steorofom.
2. Lalu
lapisi dengan karton berwarna (hitam).
3. Kemudian
lapisi lagi dengan bungkus kado pascel agar merusak karton ketika di
temple dengan kain perekat.
4. Dan
bahan yang terpenting itu untuk mengisi data soal yang sudah di
siapkan yaitu steorofom karet dan tuspin.
5. Pertama
kita bagi steorofom karet menjadi 7 bagian sesuai dengan soal data
yang sudah kami siapkan.
6. Lalu
kita beri setiap 1 bagian sterofom karet yg sudah kita bagi 7 tadi
dengan menggunakan kain perekat agar ketika kita tempelkan dengan
perekat kain yang sudah kita tempelkan di lapisan bungkus kado parcel
tadi, bias menempel.
7. Dan
kemudian kami membuat wadah untuk tuspin dengan menggunakan stick ice
cream warna. Yang kami tempelkan di bagian kanan bawah steorofom.
8. Dan
yang terakhir bisa di hias sesuai kreatifitas kalian.
Berikut
cara untuk menggunakan “PANTIK” dalam proses belajar mengajar:
1. Sterofoam
karet yang sudah dibelah menjadi 7 bagian berfungsi sebagai batang
yang digunakan untuk menyatakan banyaknya data, sterofoam tersebut
dibelah 7 karena contoh soal yang digunakan sebanyak 7 buah data.
Sterofoam karet tersebut ditempelkan ke pantik (papan statistik).
2. Tuspin
digunakan untuk menunjukkan jumlah data dari setiap batang (sterofoam
karet). Tuspin ditusukkan pada sterofoam karet sesuai dengan contoh
soal.
3. Untuk
mencari modus maka lihat jumlah tuspin yang sring muncul dari setiap
batang.
4. Untuk
mencari mean (rata-rata) maka ratakanlah jumlah tuspin disetiap
batang.
5. Untuk
mencari kuartil atas, median dan kuartil bawah maka urutkanlah batang
(sterofoam karet) dari yang memiliki jumlah tuspin terkecil hingga
terbesar kemudian dapat dilihat yang mana kuartil atas, median dan
kuartil bawahnya.
Berikut
langkah-langkah yang harus dilakukan untuk membuat materi Statistik
yang disajikan dalam bentuk PowerPoint:
- Siapkan materi Statistik yang akan disajikan dalam bentuk PowerPoint. Materi tersebut bisa didapatkan dari berbagai sumber yaitu buku, internet, koran, dan lain sebagainya.
- Buka Microsoft PowerPoint yang terdapat pada komputer Anda.
- Ketik materi yang telah disiapkan di PowerPoint yang telah dibuka ke setiap slide.
- Untuk membuat slide baru maka klik “New Slide”
- Untuk mengubah tampilan slide maka klik “Layout” dan pilihlah tampilan sesuai kebutuhan penyajian materi.
- Klik “Design” untuk mengubah design PowerPoint dan pilih design yang tersedia.
- Klik “Translation” untuk membuat tampilan perpindahan antar slide.
- Klik “Animation” untuk membuat animasi pada isi slide.
- Jika PowerPoint telah selesai Klik “Slide Show” untuk menampilkan materi.
Berikut
langkah-langkah yang harus dilakukan untuk memainkan game applet
“Solving Equations With Balance Strategy”:
- Kunjungi website :
- Klik “Solving Equations With Balance Strategy: game”.
- Install Java apabila anda belum menginstall Java dalam komputer Anda karena untuk memainkan game di wisweb applet Anda harus memiliki software Java.
- Mainkan game “Solving Equations With Balance Strategy”
- Klik tanda “ “ untuk memasukkan persamaan.
- Apabila persamaan yang anda masukkan benar maka akan ada tanda contreng hijau disamping persamaan dan bila nilai x telah ditemukan maka lingkaran nomor akan berwarna hijau.
- Bila jawaban Anda salah maka akan ada tanda silang merah disamping jawaban Anda dan Anda harus memperbaiki jawaban Anda hingga Anda dapat melanjutkan untuk memasukkan persaman selanjutnya.
- Anda dapat mebuat persamaan sendiri dengan mengklik “Make an Equation Yourself” dan Anda dapat mencari nilai x dari persamaan yang telah Anda masukkan.
BAB
IV
HASIL
DAN PEMBAHASAN
4.1
Hasil
4.1.1 Hasil Demo
Alat Peraga “PANTIK (Papan Statistik)”
Pada hari Jumat
tanggal 21 Januari 2016, kami mendemokan alat peraga yang telah kami
buat dan kami mendapat berbagai respon dari teman yang menyaksikan
demo alat peraga kami. Berikut pendapat dari beberapa teman mengenai
alat peraga “PANTIK”:
Nama
|
Opini
dan Saran
|
Annisa
Nurzalena
|
Menurut
saya alat peraga yang kalian buat sudah bagus dan membuat guru
lebih mudah mengajarkan materi statistik tanpa harus menggambar
ulang di papan tulis dan langsung busa diaplikasikan sesuai data
yang diketahui namun agak sedikit sulit jika angka/data tidak sama
ataupun misal hasilnya bukan bilangan bulat dan mungkin waktu
penyusunan tuspinnya agak lama.
|
Mardiah
Aqidah Islamiah
|
Cobalah
membuat soal-soal problem solving yang memiliki tingkat mudah,
sedang dan sulit agar siswa mau berpikir kritis dan kreasikan lagi
alat peraga kalian serta ukurannya diperbesar.
|
Arif
Miswanto
|
Menurut
saya alat peraganya sudah cukup membantu dalam mempelajari materi
ajar statistik namun untuk tampilannya mungkin bisa dikreasikan
lagi agar lebih menarik.
|
Rogayah
|
Alat
peraga kalian itu simple dan tepat karena dengan adanya alat
peraga kalian materi statistika lebih mudah dipahami, saran saya
coba kalian cari ide lagi untuk yang data kelompok.
|
M.
Ridho Ratu Berlian
|
Alat
peraga kalian sudah bagus dan saran saya hanya dibuat lebih
menarik lagi saja.
|
Yuliana
Novita Sari
|
Sudah
bagus tapi pikirkan agar alat ini juga bisa digunakan untuk data
kelompok juga.
|
Lara
Mayang Sari
|
Perekatnya
harus lebih kuat agar posisi batangnya rapi, tolong disamping alat
pegara kalian buat catatan kecil pengertian median, modus,
kuartil, mean dan tulis juga rumusnya agar dapat dijadikan
pembanding.
|
Pada hari Jumat
tanggal 12 Februari 2016, kami mempresentasikan materi Statistik
dalam bentuk PowerPoint di depan kelas. Berikut pendapat beberapa
teman tentang PowerPoint yang telah kami buat :
Nama
|
Pendapat
|
Feralia
Goretti Situmorang
|
Menurut
saya PowerPoint yang kalian buat sudah bagus, cara kalian
presentasi sudah bagus tapi sayang sekali dalam PowerPoint kalian
lebih banyak menampilkan tulisan daripada gambar.
|
Arif
Miswanto
|
Memurut
saya ada baiknya kalian kaitkan materi yang kalian sajikan ini
dengan alat peraga yang kalian buat sebelumnya karena kebetulan
kalian memilih tema yang sama.
|
Pada hari Jumat
tanggal 4 Maret 2016, kami mempresentasikan salah satu game di wisweb
applet yang sudah kami pilih yaitu “Solving Equations With Balance
Strategy”di depan kelas. Terdapat beberapa teman yang mencoba dan
tertarik dengan permainan ini, beberapa diantaranya yaitu M. Ridho
Ratu Berlian, Wahyu Adi Negara, Nety Wahyu Saputri, dan lain
sebagainya. Berikut pendapat dari teman yang mencoba memainkan game
tersebut:
Nama
|
Pendapat
|
Ridho
Ratu Berlian
|
Menurut
saya game ini seru dan melatih kinerja otak dalam mencari nilai x.
|
Wahyu
Adi Negara
|
Game
ini simple tapi manfaatnya bagus yaitu meningkatkan pemahaman
dalam materi persamaan kuadrat.
|
Nety
Wahyu Saputri
|
Game
ini seru, asik, bisa meningkatkan pemahaman dalam mencari nilai x.
Namun, sayang sekali hanya dapat digunakan pada persamaan linear
dan tidak dapat terdapat soal untuk persamaan kuadrat.
|
4.2.1 Pembahasan
Tentang Alat Peraga “PANTIK”
4.2.2 Pembahasan
Tentang Penyajian
Materi Statistik Dalam Bentuk PowerPoint
4.2.3 Pembahasan
Tentang Game Applet “Solving Equations With Balance Strategy”
Alat peraga “PANTIK
(Papan Statistik)” dapat digunakan untuk lebih memahami dalam
menentukan modus, mean, median, kuartil atas dan kuartil bawah dari
suatu data. Alat peraga yang telah kami buat ini memiliki kelebihan
dan kekurangan yaitu:
- Kelebihan Alat Peraga “PANTIK”
- Alat yang dibuat cukup menarik karena dihiasi pita.
- Memudahkan siswa untuk memahami cara menentukan modus, mean, median dan kuartil.
- Guru dapat menjelaskan cara menentukan modus, mean, median dan kuartil tidak menuliskannya di papan tulis tapi juga dapat menggunakan alat peraga ini sebagai media dalam proses belajar mengajar karena menjelaskan dengan cara hanya menulis di papan tulis sangat membosankan dan tidak membuat siswa menjadi interaktif.
- Kekurangan Alat Peraga “PANTIK”
- Ukurannya kurang besar.
- Hanya dapat digunakan untuk menentukan modus, mean, median dan kuartil dalam bentuk data tunggal.
- Apabila hasil dari rataan tiap batang tuspin tidak rata, misalnya dari 7 batang yang datanya sudah diratakan ternyata ada satu batang yang jumlahnya 6 sedangkan yang lainnya 5. Hal ini akan membuat siswa bingung tetapi guru dapat mengatasinya dengan cara menjelaskan bahwa terdapat satu batang yang kelebihan 1 tuspin jadi mean-nya yaitu 5+.
Pada hari Rabu
tanggal 26 Januari 2016, kami membuat video presentasi alat peraga
yang kami buat.
Kami berencana mengunggah video tersebut ke You Tube. Tujuan kami
membuat video ini adalah agar teman-teman yang tidak sempat
menyaksikan demonstrasi alat peraga kami dapat menonton video
tersebut dan juga agar alat peraga yang kami buat dapat dikenal dan
dilihat oleh masyarakat. Akan tetapi, kami belum sempat mengupload
video tersebut ke you tube dan bila kami telah menguploadnya maka
akan kami publikasikan di blog kami masing-masing.
Ketika kami
mempresentasikan PowerPoint kami, Prof. Zulkardi memberi komentar
bahwa materi yang kami sajikan terlalu menjiplak buku sehingga tidak
mengajak siswa untuk berpikir. Oleh karena itu, kami mengedit
PowerPoint yang kami dengan menambahkan banyak contoh dan gambar.
PowerPoint yang
telah kami buat ini memiliki kelebihan dan kekurangan antara lain:
- Kelebihan PowerPoint Materi Statistik
- Pemilihan warna design cerah sehingga menarik perhatian.
- Perpaduan warna yang digunakan pas dan tidak mengganggu pandangan mata saat membacanya.
- Setelah diperbaiki, terdapat banyak gambar dalam materi sehingga membuat siswa lebih mengerti bentuk dari penyajian statistik.
- Terdapat peta konsep di awal slide sehingga peserta presentasi dapat mengetahui materi apa saja yang akan dibahas dalam PowerPoint.
- Penggunaan animasi yang bervariasi.
- Kekurangan PowerPoint Materi Statistik
- Animasi yang digunakan terlalu lambat sehingga memakan banyak waktu.
- Contoh gambar “angket” yang digunakan kurang jelas.
- Contoh soal yang dipaparkan kurang bervariasi.
- Tidak tercantum pengaplikasian statistik dalam kehidupan sehari-hari.
Game applet “Solving
Equations With Balance Strategy” memiliki beberapa kelebihan dan
kekurangan yaitu:
- Kelebihan Game Applet “Solving Equations With Balance Strategy”
- Meningkatkan pemahaman siswa dalam materi persamaan linear terutama dlam mencari nilai x.
- Setiap persamaan yang telah dimasukkan akan dikoreksi sehingga kita bisa tahu jawaban yang kita masukkan benar atau salah.
- Dapat membuat persamaan sendiri untuk dikerjakan sehingga siswa dapat menggunakan game ini bila mereka ada PR. Jadi, Mereka dapat mengetahui letak benar dan salah dari PR yang mereka kerjakan
- Kekurangan PowerPoint Materi Statistik
- Hanya terdapat 20 soal.
- Tidak ada timer dalam pengerjaan soal sehingga siswa tidak berusaha untuk berpikir dengan cepat.
- Hanya dapat digunakan untuk mencari nilai x pada sistem persamaan linear.
BAB
V
PENUTUP
5.1
Kesimpulan
Dalam proses belajar
mengajar media sangat diperlukan untuk meningkatkan daya tarik dan
keaktifan siswa dalam proses belajar mengajar. Beberapa media yang
dapat digunakan guru yaitu alat peraga, PowerPoint dan game applet.
Ketiga media tersebut dapat diterapkan oleh guru di dalam kelas untuk
menunjang proses belajar mengajar.
5.2
Saran
Media sangat
diperlukan untuk menarik perhatian siswa dalam proses belajar
mengajar. Jadi, sebaiknya guru ataupun calon guru harus kreatif dalam
memilih media yang akan diterapkan di kelas agar siswa lebih semngat
belajar.
DAFTAR
PUSTAKA
Ambarowo, Panji.
2013. “Pengertian dan Tujuan Alat Peraga”.
https://panjiamboro.wordpress.com/2013/05/17/pengertian-tujuan-dan-manfaat-alat-peraga/
Freudenthal
Institute. “Wisweb Applet”.
Ridwan. 2013.
“Pengertian dan Contoh Java Applet”.
http://postinganridwan.blogspot.co.id/2013/09/pengertian-dan-contoh-java-applet.html
Wikipedia.
“Microsoft PowerPoint”.
https://id.wikipedia.org/wiki/Microsoft_PowerPoint
LAMPIRAN
- Alat Peraga “PANTIK”
- PowerPoint Materi Statistik
- Game Applet “Solving Equations With Balance Strategy